Rabu, 20 Agustus 2014

BERTAHAN


Kita bertemu lagi, anak-anakku sayang. Sekalipun dalam jumlah yang lebih kecil dari yang kita angankan. Tapi tak apa-apa, anak-anakku. Ibu tak akan berkurang dalam hal apapun, terlebih dalam menyayangi kalian.

O ya, kemarin ibu sudah janji mau membawakan sesuatu untuk kalian, kan? Hari ini ibu menepatinya. Ada naskah panjang dengan judul yang pasti akan membuat kalian senang. Serigala Sakit Gigi. Serigala Sakit Gigi?? Bayangkan, kalian bisa membayangkannya, kan?

Seperti yang kalian minta, dan juga seperti yang sudah lama ibu mimpikan. Kita akan berproses drama sama-sama. Kalian yang main dan jerit-jerit di panggung, Ibu yang dengan deg-degan akan menunggu di belakang panggung setelah menyiapkan banyak hal untuk kalian. Semoga harapan kita ini mengalahkan kemungkinan-kemungkinan buruk yang mungkin menghadang ya. Kita akan menghadapinya sama-sama, kita akan berdoa sama-sama.

Jumlah kalian kini tujuh; Rachel, Denit, Sheyla, Hira, Belinda, Nayyara, dan Diana; setelah tahun lalu ada empat belas yang turut berlatih dengan kita. Tak apa, sungguh tak apa. Dengan jumlah berapapun, latihan akan tetap berlanjut, belajar harus terus dilakukan. Ibu senang karena enam dari tujuh orang yang bertahan ini adalah kalian yang tahun lalu juga sudah ikut serta, bahkan membawa anggota baru yang katanya tertarik dengan kegiatan kita, meski cuma satu orang.

Di mana Mbak Nesha, Bu?

Tanya salah seorang dari kalian kepada Ibu. Ibu terharu sekalipun itu hanya pertanyaan biasa, ada perasaan hilang yang sulit dijelaskan. Namun sudah Ibu duga, dari jumlah kalian yang memang tak pernah banyak, ada sesuatu tak terlihat yang telah mengikat kalian semua, kita semua. Ya, pada akhirnya memang harus ada yang tak dapat turut lagi dengan kita, karena keadaan, dan keharusan.

Mbak Nesha sudah kelas enam, sudah tidak boleh ikut ekstra lagi...

Yahhh....

Koor suara kalian memenuhi pembukaan latihan hari ini.

Kita mau latihan apa, Bu?

Seperti biasa, kita melewati jam-jam singkat dengan berlatih ini itu. Melupakan kesedihan kesedihan untuk sementara.

Selalu bersemangat ya, anak-anakku sayang. Sampai bertemu di kemenangan selanjutnya.


Agustus 2014


 naskah kitaaa

 lagi reading...

 hai, kami tidak akan pernah kehilangan semangatttt


Tidak ada komentar:

Posting Komentar